Catatn Untuk Gadis Berkacamata Dulu

CATATAN UNTUK GADIS BERKACAMATA DULU
Oleh Sudaryono

Masa lalu,
Itu dulu sekali…
Aku mengenalmu dari kegiatan sastra Empat tahun yang lalu.
Tiga hari panjang bersamamu, melelahkan katamu.

Tapi begitu indah bagiku. Berkumpul denganmu, tertawa.
Menghabiskan waktu kepenatan saat itu, bersama.
Melihatmu serius ketika menorehkan pikiranmu dalam cerita itu,
aku tersenyum. Engkau tak tahu.

Sadarkah, demi menemanimu ketika pulang. Aku bersedia
membunuh waktu agar hari itu jadi selamanya dalam hidupku.
Berharap engkau jangan pergi. Tetaplah menunggu bersamaku.
Orang tuamu akan lama menjemputmu.

Saat itu musim kemarau,
Waktu berlalu mengizinkanku untuk lebih sering bersama denganmu.
Dalam kegiatan lain, semakin sering ku menjumpaimu.
Walau harus membohongi hati. Bahwa sesungguhnya aku mencintaimu.
Daripada dicintai, lebih baik mencintai setulus hati.

Ahh… harapan tak selalu sama dengan kenyataan.
Begitu ironis kisahku,
Aku mulai merindukanmu sekarang, ketika awan telah beranjak pergi.
Empat tahun yang lalu.
Walaupun kini terpisah, kuharap masih ada kesempatan untuk bertemu lagi.
Kekeringan hatiku dan hari-hari kita bersama dulu membekas di jiwaku.

Dan saat ini…
Ketika aku menulis catatan kerinduan untukmu,
Tubuhku menggigil. Dingin hingga ke nadi.
Saat aku tersadar… Engkau takkan pernah tahu isi hatiku.

Yogyakarta, 13 September 2010

-------------
No Urut : 2156
Tanggal Kirim : 31/05/2012 20:06:02